404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
7 Daerah Penghasil Logam di Indonesia yang Penting Diketahui - UD Cantenan

7 Daerah Penghasil Logam di Indonesia yang Penting Diketahui

Indonesia memiliki banyak daerah penghasil logam. Pemanfaatan bahan logam menjadi langkah positif untuk mencukupi kebutuhan manusia. Tidak hanya dimanfaatkan di dalam negeri. Logam-logam dari hasil pertambangan Indonesia juga sudah mulai dikenal di kancah internasional.

Sejak zaman dahulu, logam menjadi salah satu sumber daya alam (SDA) yang banyak digunakan manusia. Baik logam yang ferrous maupun non-ferrous. Pada kesempatan ini, Anda akan mendapatkan informasi mengenai daerah penghasil logam. Lebih dari itu, Anda juga akan memahami kegunaan setiap logam bagi kehidupan.

Berbicara mengenai logam, sebelum dapat digunakan tentunya logam harus terlebih dahulu masuk ke tahap pengecoran. Adapun jenis pengecoran logam yang dapat digunakan, baik secara sederhana maupun modern tergantung dari jenis logam yang akan di cor.

Berbagai daerah penghasil logam di Indonesia, Sumber: id.wikipedia.org
Berbagai daerah penghasil logam di Indonesia, Sumber: id.wikipedia.org

Mana Sajakah Daerah Penghasil Logam di Indonesia?

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, di Indonesia sendiri terdapat beberapa daerah yang menjadi penghasil logam. Daerah mana sajakah itu? Berikut penjelasannya.

1. Pulau Bintan, Kepulauan Riau

Sebagai bagian dari gugusan Kepulauan Riau, Pulau Bintan memiliki banyak potensi kekayaan alam. Selain memiliki potensi wisata, Pulau Bintan juga memiliki banyak potensi sumber daya alam berupa logam. Tak heran jika Pulau Bintan menjadi salah satu daerah penghasil logam di Indonesia, khususnya untuk intan dan logam. 

Bahan baku aluminium dan bauksit juga sangat melimpah di Pulau Bintan. Tak hanya melimpah, kualitas bahan baku ini terbilang sangat baik. Proses pengolahan bahan baku aluminium dan bauksit di Pulau Bintan juga sudah maju dan banyak metode yang digunakan. 

2. Wonogiri, Jawa Tengah

Pulau Jawa ternyata juga memiliki potensi tambang logam yang datang dari Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Dimana Wonogiri merupakan daerah penghasil logam tembaga. Seperti yang kita tahu, tembaga memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia bahkan banyak memegang peran penting dalam konstruksi bangunan. Misalnya pipa, lapisan tahan cuaca, dan lainnya.

Selain itu, tembaga juga banyak dimanfaatkan dalam industri listrik sebagai kabel hingga digunakan dalam industri transportasi. Lebih tepatnya dimanfaatkan sebagai bahan rem hingga radiator. Tidak sampai disitu saja, tembaga juga sering digunakan sebagai bahan teralis, pintu, dan balkon. Maka tidak heran jika produksi 1,8 ton logam dari Wonogiri sangat diminati pasar nasional dan internasional.

3. Maluku

Tidak hanya bagian barat Indonesia, Kepulauan Maluku juga menjadi salah satu daerah penghasil logam yang cukup terkenal. Potensi kekayaan logam di kepulauan ini sangat beragam, mulai dari beraneka jenis intan hingga nikel. Logam nikel pulalah yang melambungkan nama Maluku dalam pasar perdagangan logam nasional bahkan internasional.

Nikel sendiri memiliki banyak kegunaan, mulai dari menjadi bahan campuran stainless steel dan besi baja. Lebih dari itu, nikel juga bisa digunakan sebagai pelapis anti karat, digunakan dalam industri otomotif dan baterai, hingga menjadi salah satu bahan campuran koin. Oleh sebab itu, tidak heran jika permintaan nikel dari Maluku sangat tinggi.

Maluku sebagai salah satu penghasil nikel di Indonesia, Sumber: kompas.com
Maluku sebagai salah satu penghasil nikel di Indonesia, Sumber: kompas.com

4. Cikotok, Banten

Masih dari pulau Jawa, kali ini salah satu daerah penghasil logam terbesar di Indonesia adalah Cikotok, Banten. Menurut PT Antam (Persero) Tbk, desa kecil di bagian selatan Banten ini pernah menjadi tempat tambang emas. Potensi tambang emas di Cikotok juga menarik perhatian pemerintah kolonial Belanda, sehingga resmi menjadi kekuasaan Belanda pada 1936.

Tahun 1968, tambang emas Cikotok menjadi bagian dari Antam. Sejak saat itu kegiatan pertambangan emas di Cikotok resmi menjadi wewenang Pemerintah Indonesia. Tambang emas Cikotok memasuki masa pascatambang tahun 2008. Akhirnya, kegiatan pertambangan emas berhenti pada 11 Desember 2015 atas persetujuan Bupati Banten pada saat ini.

5. Kabupaten Berau, Kalimantan Timur

Sebagai salah satu daerah penghasil logam, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur dikenal dengan kekayaan mineralnya. Banyak sekali wilayah di Kabupaten Berau yang memiliki banyak potensi tambang, khususnya mineral dan batubara. Kekayaan mineral ini berasal dari gunung api dan kekayaan batuan sedimen di wilayah tersebut.

Pertambangan logam yang terdapat di Kabupaten Berau meliputi emas, seng, dan galena. Jika kegunaan seng dan emas sudah banyak diketahui, untuk logam galena umumnya digunakan sebagai bahan campuran kabel dan baterai. Logam ini juga digunakan pada banyak ranah industri seperti mesin, kapal, dan lainnya. Ketiga logam ini banyak ditemukan di Kecamatan Kelay, Talabar, dan Segah.

6. Papua

Pulau di bagian paling timur Indonesia ini sangat kaya akan bahan tambang. Maka, tidak akan lengkap jika membicarakan daerah penghasil logam tanpa memasukkan Bumi Cendrawasih ke dalam daftarnya. Setiap jengkal tanah di Pulau Papua memiliki potensi kekayaan tambang, sebut saja seperti emas dan besi.

Sebagai logam dengan banyak manfaat, besi banyak ditemukan di Papua terutama di Puncak Cartenz. Bahkan cadangan besi diperkirakan tersedia dalam jumlah 4% dari perak dan tembaga. Banyak pula distrik di Papua yang menjadi pusat pertambangan emas. Misalnya distrik Agisiga, Sugapa, Aradide, Homeyo, Bogobaida, Paniai Barat, dan Mbiandogo. 

7. Cilacap, Jawa Tengah

Daerah penghasil logam terakhir di Indonesia adalah Cilacap. Kabupaten Cilacap sendiri terletak di pesisir selatan bagian barat Provinsi Jawa Tengah. Garis pantai di Kabupaten Cilacap yang cukup panjang ternyata memiliki potensi kekayaan logam berupa bijih besi. Cilacap adalah salah satu penghasil bijih besi yang kemudian diolah oleh PT Krakatau Steel.

Bijih besi banyak digunakan untuk keperluan rumah tangga seperti untuk membuat peralatan pertukangan, hingga alat pertanian.

Cilacap penghasil bijih besi di Indonesia, Sumber: pooc.org
Cilacap penghasil bijih besi di Indonesia, Sumber: pooc.org

Itulah beberapa daerah yang menjadi penghasil logam di Indonesia. Seperti yang sebelumnya sudah disinggung, bahwa sebelum digunakan logam perlu melewati tahap cor. Nah, bagi Anda yang berencana membuat produk coran namun terkendala pada kurangnya alat maupun media pengecoran, Anda tidak perlu khawatir.

Anda bisa mempercayakan hal tersebut pada ahlinya cor aluminium Jogja, yakni UD Cantenan. Kami menyediakan jasa pembuatan produk aluminium berkualitas dan terpercaya. Jadi, jangan sungkan menghubungi kami untuk kebutuhan cor Anda!

Leave a Reply